PCM Pujon sukses menyelenggarakan Pengajian dan Halal bi halal se kab Malang
Dibaca: 5702
Jalan yang naik, berliku dan berkelok menuju ke kota Pujon, sama sekali tidak mengurangi semangat seluruh jajaran pimpinan Muhammadiyah di se-kabupaten Malang untuk menghadiri acara dua tahunan yang dikemas dalam bentuk pengajian umum dan halal bi halal ini. Warga dan simpatisan muhammadiyah se kab malang hadir dalam rangka memeriahkan dan mensukseskan ukhwah islamiyah persyarikatan. Kurang lebih lima ratusan undangan yang hadir yang terdiri dari seluruh pimpinan muhammadiyah dari ranting, cabang dan daerah serta pimpinan AUM se-kabupaten malang.
Acara dimulai dengan sambutan ketua PCM Pujon yang memaparkan perkembangan AUM dan gerak persyarikatan di pujon. Muhammadiyah di kota Pujon masih berjalan meyakinkan, jelasnya.. PCM ini merintis radio dakwah yang sementara ini semua program acaranya masih terprogram melalui komputer sehingga acaranya masih berupa pelantunan ayat-ayat Al Quran, lagu-lagu islami dan tausiyah dari mubaliq populer.
Acara dilanjutkan dengan Atraksi kader muda yaitu Tapak suci putra Muhammadiyah yang mengaksikan gerak silat yang sigab, teratur dan indah, sebagai bekal generasi muda dalam mempertahankan diri dan menjaga kesehatan tubuh. Atraksi yang terdiri dari anak-anak, dan dewasa bercampur dalam satu gerakan cantik jurus-jurus ampuh tapak suci yang dikomando pendekar sebagai pelatih mereka.
Sementara itu dalam Sambutannnya ketua PDM Kab Malang, Drs. H. Mursidi, MM, memuji gerak dan langkah yang dicapai oleh PCM Pujon yang menunjukkan progres yang menjanjikan. Mursidi menjelaskan juga tentang pentingnya konsolidasi internal persyarikatan dan ekpansi dakwah. Semua pimpinan harus mempunyai sifat istiqomah dalam memimin organisasi dan sabar serta taat pada aturan AD dan ART. Harus memiliki kepribadian yang sabar. Dalam tambahan sambutannya, Ketua PDM memberikan informasi kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan, diantaranya akan adanya pelatihan Takmir masjid di kalangan muhammadiyah.
Acara dilanjutkan dengan penampilan hafidz kecil yang masih TK, Lailatul, yang merupakan kader cilik penghafal al qur’an yang membacakan beberapa ayat – ayat Al Qur’an panjang dengan lancar dan tartilan serta tajwid yang benar. Kurang kebih puluhan ayat telah dia bacakan dengan sempurna.
Acara berikutnya adalah pengajian umum yang disampaikan oleh Drs. H. Nurcholis Huda, M.Si. Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur. Mengawali tausiyahnya, beliau sangat kagum dengan seragam KOKAM PDM Kab Malang seperti paspampres. Beliau menilai seragam tersebut adalah seragam KOKAM terbaik se jawa timur. Diantara pokok-pokok isi ceramah beliau adalah himbauan kepada warga muhammadiyah setempat untuk Sholat di masjid muhammadiyah terdekat. Supaya, muhammadiyah bisa menjaga keberadaan masjid agar tidak dikuasai oleh orang lain. Muhammadiyah harus berrmanfaat bagi orang lain , sehingga muhammadiyah bisa hidup di antara masyarakat, imbuhnya. Beliau menganalogikan seperti pohon bambu yang mempunyai manfaat besar bagi manusia. Jadilah organisasi yang bermanfaat bagi sekitar dengan niat yang bersih dan ikhlas harus dipegang teguh. Pengajian keagamaan dan kemuhammadiyahan harus di tingkatkan serta ditertibkan administrasimya untuk mengurangi Kutil; kurang teliti, Kudis; kurang disiplin. Kurap= kurang rapi. Dalam tambahan penjelasannya, Ketua PWM ini menceritakan tentang kisah rosul dan seorang pengemis buta serta cerita mengenai tukang becak yang ingin bersedekah.
Acara akhir yaitu penjelasan dan pemaparan dari Majelis Lingkungan PDM kab. Malang yang diantara programnya ; 1. Penghijauan dilahan kritis warga muhammadiyah, menananm bambo. 2. Konservasi dan menggalakkan sekolah lingkungan hijau. 3. Peningkatan Produk organic yang dipelopri oleh PSLH UMM. Semoga bermanfaat. (RS)
Tags:
Arsip Berita